growin-logo
growin-logo
LOGIN
  • Produk
    • Saham
    • Reksa Dana
    • Syariah
    • Obligasi
    • Fasilitas Marjin
  • Aplikasi
    • Fitur
    • Unduh
  • Belajar
    • Belajar Investasi
    • Kelas Investasi
    • Tips Investasi
    • Istilah Investasi
  • Riset & Berita
    • Riset & Stockpick
    • Berita
    • Whistleblowing System
    • Notasi Khusus
    • Papan Akselerasi
  • MOST Rewards
  • Growin'
  • Pusat Pelayanan 14032
  • Bantuan
  • Kendala Pada MOST
  • Cara Daftar
  • Belajar
  • Tips Investasi
  • 5 Faktor yang Berpengaruh Terhadap Keuntungan Investasi Reksa Dana

5 Faktor yang Berpengaruh Terhadap Keuntungan Investasi Reksa Dana

25 Oktober 2021 investasi | 3 min |
Bagikan ke

Banyak yang beranggapan jika investasi reksa dana memiliki keuntungan yang besar. Namun, besaran keuntungan dari investasi tersebut dipengaruhi oleh banyak faktor. Faktor-faktor ini patut Anda pertimbangkan sejak awal dan ketahui segala informasinya. Berikut faktor yang bisa berpengaruh besar terhadap keuntungan investasi reksa dana yang Anda pilih.

Tren di pasar modal

Faktor utama yang berpengaruh besar pada kinerja dan keuntungan investasi reksa dana adalah kondisi dan tren pasar modal dalam kurun waktu tertentu. Di Indonesia, pergerakan kondisi pasar modal yang dijadikan acuan adalah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Pergerakan IHSG tersebut akan berdampak pula pada NAB investasi reksa dana.

Apabila pasar dalam kondisi positif, maka indeks yang ada di IHSG juga akan naik dan memiliki performa yang baik. Pun sebaliknya, jika kondisi pasar sedang negatif, maka tingkat pengembalian reksa dana juga menurun. Terlebih bila Anda melakukan investasi reksa dana saham.

Tingkat suku bunga atau BI rate

Hal berikutnya yang menjadi penentu pada keuntungan reksa dana dipengaruhi pula oleh tingkat suku bunga yang ada pada Bank Indonesia. Dalam dunia investasi reksa dana maupun saham, hal ini dikenal dengan BI rate. Bila Anda melakukan investasi reksa dana jenis pasar uang, maka tingkat suku bunga ini perlu diperhatikan dalam performa reksa dana.

Jika tingkat suku bunga mengalami kenaikan, ini akan berpengaruh pada kinerja reksa dana maupun kenaikan harga. Perlu diingat, penurunan pada tingkat suku bunga tidak selalu memiliki dampak negatif terhadap kinerja reksa dana secara keseluruhan. Untuk reksa dana pendapatan tetap, misalnya, peningkatan kinerjanya akan bertambah saat suku bunga turun. Hal ini karena saham dan obligasi yang cenderung mengalami kenaikan dan berdampak positif pada reksa dana.

Kinerja portofolio reksa dana

Portofolio jelas menjadi acuan terhadap keuntungan reksa dana. Dengan artian, kinerja sektor perusahaan yang akan Anda pilih berpengaruh pada besar tidaknya keuntungan atau cuan dari reksa dana tersebut. Penyebab kinerja portofolio yang berubah-ubah disebabkan beberapa faktor, misalnya kondisi politik maupun kebijakan ekonomi yang dikeluarkan pemerintah.

Sebagai gambaran, Anda membeli reksa dana yang berfokus pada sektor pertambangan maupun minyak. Naik turunnya harga hasil tambang maupun minyak dunia tentu berpengaruh pula pada kinerja reksa dana yang Anda miliki. Oleh karena itu, ada baiknya Anda memilih reksa dana yang berinvestasi pada perusahaan dan sektor dengan fundamental yang stabil dan baik. Contohnya seperti sektor perbankan dan consumer goods.

Pengelolaan dana yang tepat

Investasi reksa dana juga memerlukan pengelolaan dana yang tepat. Jika Anda kurang cermat melihat pasar dan mengalokasikan dana secara sembarangan, maka potensi kerugiannya juga menjadi cukup tinggi. Memilih investasi reksa dana dengan dana yang besar dengan pengelolaan terbaik akan lebih mudah untuk ditransaksikan.

Anda pun bisa memilih banyak instrumen diversifikasi reksa dana tersebut. Ketika satu perusahaan mengalami penurunan, maka masih ada instrumen dari perusahaan lainnya yang bisa menjadi back-up. Berbeda halnya ketika Anda hanya mengandalkan satu instrumen reksa dana saja. Bila performanya menurun, maka keuntungannya juga menurun pula.

Baca juga: Auto Redemption: Trading Saham dengan Portofolio Reksadana 

Biaya dan kemampuan Manajer Investasi dalam menjalankan reksa dana

Terakhir, jangan lupa untuk mempertimbangkan Manajer Investasi. Menggunakan jasa Manajer Investasi memang memudahkan Anda dalam berinvestasi reksa dana. Namun, sebaiknya saat memilih, Anda perhatikan juga keahlian dan kemampuan Manajer Investasi dalam mengelola dana yang ada.

Bila seorang Manajer Investasi cekatan dan piawai dalam memilih efek, menentukan waktu yang tepat untuk menjual maupun membeli efek, dan memiliki portofolio yang baik, maka Manajer Investasi ini layak Anda pilih. Pikirkan pula biaya jasa yang ditawarkan oleh Manajer Investasi. Semakin baik kinerjanya, biasanya biaya jasanya juga semakin tinggi. Jangan sampai biaya jasa yang tinggi justru membebani keinginan Anda untuk investasi reksa dana, ya.

Setidaknya, itulah lima faktor yang sangat berpengaruh pada kinerja dan keuntungan investasi reksa dana Anda. Dengan memperhatikan faktor di atas, harapannya adalah Anda bisa lebih bijak dalam berinvestasi dan dapat melakukannya dengan penuh persiapan. Selain itu, jangan lupa untuk memilih dan menggunakan aplikasi investasi yang tepat seperti MOST dari Mandiri Sekuritas.  Aplikasi ini memberikan kemudahan bagi Anda dalam membeli reksa dana, mengakses informasi penting, dan melakukan transaksi reksa dana.

Ditulis oleh Admin |
Bagikan ke

Anda mungkin juga menyukai ini.

5 Model Perhitungan Pendapatan Investasi Saham yang Bisa Anda Pelajari 3 min
investasi - 16 Desember 2020

5 Model Perhitungan Pendapatan Investasi Saham yang Bisa Anda Pelajari

5 Tips Jitu Melakukan Diversifikasi Investasi Saham 3 min
investasi - 16 Desember 2020

5 Tips Jitu Melakukan Diversifikasi Investasi Saham

5 Perbedaan Antara Investasi Saham Aktif dan Pasif 3 min
investasi - 7 Januari 2021

5 Perbedaan Antara Investasi Saham Aktif dan Pasif

  • Bantuan
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • ISO SMAP

PT Mandiri Sekuritas berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan(OJK)

  • OJK
  • IDX
  • KPEI
  • KSEI
  • SIPF
  • LAPS
Copyright © 2020 PT Mandiri Sekuritas